Ilustrasi/Admin (Shutterstock)
 
Kalau ada suatu survey mengenai olahraga favorit yg
 sering dilakoni, maka renang akan menjadi urutan teratas dalam jawaban 
saya. Ini satu-satunya olahraga yg saya kuasai dan rutin saya lakukan 
,selain bersepeda..kalau olahraga di luar itu?wah saya nyerah deh..saya 
cuma bisa mjd penonton saja di luar lapangan..:-D
Ternyata pilihan saya tidak salah, renang termasuk 
salah satu olahraga dengan banyak manfaat didalamnya…Sekurangnya ada 8 
 manfaat dari renang  bagi kesehatan kita yg saya rangkum dari berbagai 
sumber ..Just check it out :
1. Jantung yang lebih sehat
Selain mengencangkan otot yang 
terlihat seperti otot dada (pectoralis),otot  trisep dan paha depan, 
berenang juga membantu meningkatkan otot yang paling penting dalam tubuh
 kita yakni  Jantung.Karena berenang adalah latihan 
aerobik, maka ia berfungsi untuk memperkuat jantung, tidak hanya 
membantu otot jantung menjadi lebih kuat, tetapi membuatnya lebih 
efisien dalam memompa  aliran darah yang lebih baik ke seluruh tubuh 
Anda. American Heart Association (AHA) melaporkan bahwa hanya denga 30 
menit latihan per hari, seperti berenang, dapat mengurangi penyakit 
jantung koroner sebesar 30 sampai 40 persen. Selain itu ia juga baik 
dalam mengontrol tekanan darah/tensi.
2. Mengurangi  Resiko Diabetes
Dengan hanya 30 menit dari 
olahraga ini selama tiga kali per minggu, Anda bisa membakar 900 kalori -
 mengurangi risiko terkena  diabetes tipe 2 lebih dari 10 persen . Dan, 
jika anda sudah memiliki diabetes tipe 1, manfaat berenang dapat sangat 
membantu, karena jenis latihan ini dapat meningkatkan sensitivitas 
insulin . Menurut American Diabetes Association, penderita diabetes 
harus mendapatkan 150 menit per minggu, tersebar di setidaknya tiga hari
 per minggu, dengan aktivitas fisik intensitas sedang seperti berenang 
untuk membantu kontrol glikemik/gula darah dalam tubuh. Selain renang , 
olahraga dengan efek sama kepada sensitivitas insulin adalah berjalan 
kaki (walking)
3. Memperbaiki kadar  kolesterol
Renang dapat memperbaiki 
keseimbangan  rasio yang tepat dari kolesterol dalam tubuh anda, yakni  
rasio seimbang antara kadar kolesterol “baik” (HDL) dan kadar   
kolesterol “buruk” (LDL).Renang bisa mendapatkan tingkat ini dalam 
keseimbangan yang tepat berkat kekuatan aerobik, yang telah terbukti 
dengan cara  meningkatkan kadar HDL. Dan untuk setiap kenaikan 1 persen 
pada kolesterol HDL, risiko kematian akibat penyakit jantung turun 
sebesar 3,5 %.
4. Memperbaiki Gejala/Serangan Asma
Bila anda penderita asma dan 
khawatir jika anda berolahraga diluar (outdoor)  dengan udara yg 
panas/kering  serta penuh dengan bahan allergen di sekilling anda, maka 
masuklah ke dalam air di kolam renang untuk menghindari serangan asma 
setelah berolahraga.  Dalam air dengan kelembaban cukup maka  renang 
membantu Anda menghindari serangan asma . Bahkan bagi mereka yang tidak 
menderita asma bisa mendapatkan keuntungan dari berenang, yaitu dapat 
meningkatkan volume paru-paru dan mengajarkan teknik pernapasan yang 
tepat.
5. Mengontrol  Berat Badan
Untuk beberapa waktu lalu, banyak 
orang berpikir bahwa karena air umumnya lebih dingin dari suhu tubuh 
kita, akan sulit untuk menurunkan berat badan dengan latihan air. 
Seperti banyak ide-ide lama tentang olahraga, hal ini  telah direvisi: 
Berenang  sekarang diakui sebagai salah satu pembakar kalori terbesar di
 sekitar, dan itu bagus untuk menjaga berat badan anda. Berapa banyak 
persisnya  jumlah kalori yang Anda bakar, tentu saja, tergantung pada 
fisiologi tubuh anda sendiri dan intensitas anda dalam berolahraga. 
Tetapi sebagai aturan umum, untuk setiap 10 menit renang gaya dada  akan
 membakar 60 kalori,  gaya punggung 80 kalori, gaya bebas sampai 100 
kalori , dan gaya kupu-kupu yg paling mengesankan , yakni sampai 
mencapai 150 kalori.
6. Menguragi Gejala Arthritis
Ketika tubuh manusia terendam 
dalam air, maka secara otomatis menjadi lebih ringan. Ketika tenggelam 
ke pinggang, tubuh Anda dikenakan hanya 50 % dari beratnya, cemplungkan 
diri anda  dalam air sampai ke leher, Anda hanya harus menanggung 10 % 
dari berat badan anda sendiri, sedang kan 90 % lainnya ditangani oleh 
kolam.Ini berarti bahwa kolam menyediakan tempat yang ideal untuk 
bekerjanya  otot yang kaku dan sakitnya sendi, terutama jika Anda 
kelebihan berat badan atau menderita arthritis. Jika kolam dipanaskan, 
jadi lebih baik untuk penderita arthritis, seperti air hangat dapat 
membantu melonggarkan sendi kaku. Bahkan, orang dengan rheumatoid 
arthritis menerima manfaat yang lebih besar untuk kesehatan mereka 
setelah berpartisipasi dalam hidroterapi dibandingkan dengan kegiatan 
lain. Ini juga telah terbukti bahwa olahraga berbasis air meningkatkan 
penggunaan sendi yang terkena dan mengurangi rasa sakit dari 
osteoarthritis. Ada lagi bonus lain latihan dalam air :  Berenang  juga 
meningkatkan kekuatan tulang - terutama pada wanita pasca-menopause
7. Menguragi Stres dan Meningkatkan Spirit
Selain sbg latihan aerobic, 
renang  juga bisa dianggap seperti permainan karena efeknya yang 
menyenangkan. Itulah alasan kenapa mulai anak-anak sampai orang tua 
menyenangi olahraga ini. Salah satu efek samping yang timbul adalah 
karena dilepaskannnya bahan kimia yang bertanggung jawab saat kita 
merasa bahagia yaitu Endorfin. Selain itu , berenang juga dapat 
membangkitkan respon relaksasi  seperti halnya  yoga. Hal ini disebabkan
 sebagian besar adanya  peregangan yg konstan dan relaksasi otot anda 
lalu dikombinasikan dengan pernapasan berirama dalam.  Olahraga dalam 
air  juga merupakan latihan meditasi, dengan suara nafas anda sendiri 
dan percikan air yang bertindak sebagai semacam mantra  sehingga dapat 
membantu Anda “meredam” semua gangguan lainnya.
8. Memperpanjang Umur
Jika sebelumnya tujuh alasan 
diatas tidak cukup untuk meyakinkan Anda tentang manfaat kesehatan dari 
berenang, mungkin yang satu ini bisa : Renang dapat menjaga Anda dari 
kematian. Tentu saja hal ini jgn diartikan secara harfiah hehe.. 
bahwasanya renang tidak menjanjikan keabadian, tetapi tampaknya renang 
setidaknya bisa membantu Anda menghindari mati muda. Para peneliti di 
University of South Carolina yang  diikuti 40.547 orang, berusia 20 
sampai 90 tahun  menemukan bahwa mereka yang berenang memiliki tingkat 
kematian 50 % lebih rendah dibandingkan pelari, pejalan kaki atau orang 
yang tidak pernah berolahraga. Mereka menyimpulkan bahwa manfaat yang 
sama akan diterima oleh perempuan maupun laki-laki .